Maisya Savinka Achmad
Petugas Gulkarmat melakukan evakuasi terhadap nelayan yang meninggal dunia usai menyelam di Kepulauan Seribu.
JT – Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu berhasil mengevakuasi seorang nelayan berinisial MS (49) yang meninggal dunia di perairan Pulau Kotok, Kelurahan Pulau Panggang, Kabupaten Kepulauan Seribu, pada Selasa (8/10).
Kepala Seksi Operasi (Kasiop) Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaeman, menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan dari saksi pada pukul 08.32 WIB. “Kami langsung menurunkan personel dengan satu unit kapal pertolongan darurat untuk melakukan evakuasi,” kata Gatot di Jakarta.
Baca juga : Suswono Luncurkan Program KETUPAT, Akses Kredit Tanpa Agunan untuk UMKM
Sebanyak lima personel Gulkarmat dikerahkan dalam upaya evakuasi tersebut. MS, yang dilaporkan tenggelam saat menyelam dengan menggunakan kompresor, ditemukan sudah tidak sadarkan diri.
Menurut keterangan saksi, korban sudah merasa tidak enak badan sejak malam sebelumnya, namun tetap memutuskan untuk ikut serta dalam kegiatan menyelam mencari ikan. MS sempat menyelam hingga kedalaman tujuh meter, kemudian kembali naik ke kapal. Setelah duduk dan berbicara sebentar, ia tiba-tiba pingsan dan dinyatakan meninggal dunia.
“Korban telah meninggal dunia, dan kami segera melakukan evakuasi,” ujar Gatot.
Baca juga : Polisi Imbau Penonton Timnas vs Australia Jaga Fasilitas di SUGBK
Bagikan
