Ardi Mahardika Noor
Orang-orang berkumpul di pintu masuk keberangkatan di Bandara Frankfurt di Frankfurt, Jerman, pada 3 Januari 2025. ANTARA/Xinhua/Zhang Fan
JT - Pada Jumat (3/1), gangguan teknis pada sistem komputer kepolisian federal menyebabkan gangguan besar di sejumlah bandara utama di Jerman.
Sistem informasi kepolisian federal mengalami pemadaman secara nasional, memaksa petugas untuk memproses tugas-tugas secara manual, yang biasanya dilakukan secara elektronik.
Baca juga : Melalui FSAI, Sineas Indonesia dan Australia Siap Ciptakan Karya Bersama
Bandara Dusseldorf melaporkan adanya "malafungsi teknologi informasi secara nasional" yang memengaruhi proses kontrol perbatasan, menyebabkan penundaan masuk dan keluar.
Penumpang di Dusseldorf dan Berlin dilaporkan harus menunggu hingga dua jam. Bandara Frankfurt, Hamburg, Munich, dan Berlin mengalami penundaan singkat.
Pada pukul 18.13 waktu setempat (Sabtu, 4/1 pukul 00.13 WIB), bandara Dusseldorf mengonfirmasi bahwa masalah telah teratasi dan penerbangan non-Schengen kembali berjalan tanpa hambatan.
Baca juga : FBI Ungkap Ribuan Dokumen Baru Terkait Pembunuhan JFK
Heiko Teggatz, ketua Serikat Polisi Federal, mengkritik pemerintah atas kurangnya pendanaan untuk modernisasi sistem teknologi informasi kepolisian.
Ia menyoroti adanya kekurangan dana sekitar 150 juta euro (sekitar 154,48 juta dolar AS) yang seharusnya dialokasikan untuk pembaruan teknologi tersebut. * * *
Bagikan
