Bekasi Terkini - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) memanggil promotor Mecimapro untuk dimintai klarifikasi terkait kekacauan dalam konser band rock asal Korea Selatan, DAY6, yang digelar di Jakarta pada 3 Mei 2025.
Dalam pertemuan yang melibatkan Kementerian Ekonomi Kreatif dan Asosiasi Promotor Musik Indonesia (APMI), Kementerian Pariwisata telah meminta keterangan dari promotor konser mengenai kejadian tersebut.
Baca juga : Eiichiro Oda Umumkan Editor Baru One Piece, Junya Fukuda
Sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Kamis (8/5/25), Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyampaikan bahwa penyelenggaraan acara dan pertunjukan merupakan bagian penting dari usaha pariwisata.
"Kementerian Pariwisata berkomitmen mewujudkan ekosistem penyelenggaraan event yang baik yang dapat memberikan dampak luas bagi seluruh pihak," katanya.
Deputi Bidang Penyelenggara Kegiatan Kemenpar Vinsensius Jemadu mengatakan, bahwa pemerintah membutuhkan informasi yang akurat untuk memetakan persoalan dan menentukan solusi berkenaan dengan kekacauan dalam penyelenggaraan konser.
Baca juga : Kemkominfo dan GAMKI Gaungkan Gerakan Literasi Digital untuk Kelompok Rentan
"Kami akan memastikan segala prosesnya berjalan dengan baik dalam balutan semangat mewujudkan ekosistem penyelenggaraan event yang berkualitas dengan tanpa mengesampingkan hak dan kewajiban masing-masing pihak," kata Vinsensius.
Kementerian Pariwisata berkomitmen memberikan pendampingan kepada para pelaku usaha penyelenggaraan acara dan kegiatan yang ikut mendukung pengembangan ekosistem konser musik.
Rahmadina Sundari
Bagikan